Astra
Bincang Inspiratif SATU Indonesia Awards 2016 di Sorong Sangat Meriahcatur-dharma

Bincang Inspiratif SATU Indonesia Awards 2016 di Sorong Sangat Meriah

7 menit membaca

8

Bagikan:

Bincang Inspiratif SATU Indonesia Awards 2016 di Sorong Sangat Meriah

SORONG: Program Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards pada hari ini (25/5) melanjutkan pencarian ‘mutiara penerang bangsa’ di sebuah kota di Provinsi Papua Barat yang dikenal sebagai kota minyak, yaitu Sorong. Pencarian ini menutup rangkaian roadshow SATU Indonesia Awards 2016 setelah kegiatan serupa sebelumnya diadakan di Banda Aceh, Palangka Raya dan Kupang.

Pemuda-pemudi kota Sorong terlihat begitu antusias dan semangat berdiskusi dengan nara sumber dalam acara Bincang Inspiratif SATU Indonesia Awards 2016 yang terdiri dari Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Sorong Julian Kelly Kambu, ST., Guru Besar Pasca Sarjana Universitas Negeri Jakarta Prof. Dr. Fasli Jalal yang juga merupakan salah satu juri SATU Indonesia Awards 2016 serta penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2014 bidang kesehatan Marsellinus Wellip.

Bincang Inspiratif yang digelar di Aula Samu Siret Kantor Walikota Sorong ini dihadiri oleh para pelajar, mahasiswa, anggota komunitas, lembaga swadaya masyarakat serta perwakilan dinas pemerintah daerah kota Sorong.

Julian Kelly mengatakan, “Banyak hal yang sudah dilakukan oleh pemuda-pemudi Sorong tanpa memikirkan penghargaan. Dengan adanya SATU Indonesia Awards ini kami bisa mencari kreasi-kreasi pemuda-pemudi Sorong untuk bisa kami daftarkan untuk SATU Indonesia Awards.” Ia juga menambahkan kebanggaannya pada SATU Indonesia, karena mengingatkan bahwa kita tetap satu. “Bahwa di Indonesia ini kita punya peluang yang sama untuk berkreasi. Jika kota Keerom bisa mendapatkan penerima apresiasi SATU Indonesia Awards tahun 2014, yaitu Marsellinus Wellip, mengapa Sorong tidak bisa?” ucapnya lagi.

Sementara itu, Fasli Jalal menyampaikan optimismenya, “Jika pemuda-pemudi Indonesia bias terus berkarya, melakukan banyak hal untuk bangsa tanpa ada intensi untuk mendapatkan penghargaan dari mana pun, maka Indonesia emas pada satu abad Indonesia merdeka tahun 2045 mendatang, mudah-mudahan bisa kita peroleh. Contohnya sudah didapat dari Marsellinus Wellip.”

Pada tahun ketujuh pelaksanaannya, SATU Indonesia Awards ingin mengajak pemuda-pemudi kota Sorong yang telah memberi manfaat bagi masyarakat luas di bidang: Pendidikan, Lingkungan, Wirausaha, Kesehatan dan Teknologi menjadi kandidat penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2016 menyusul 32 pemuda-pemudi yang telah terpilih sebelumnya.

Marsellinus Wellip pun dengan penuh semangat berdiri di hadapan para pemuda-pemudi Sorong, memberikan imbauannya agar teman-teman pemuda di Papua juga bisa menjadi inspirasi. “Sebagai pemuda Papua pertama yang menerima apresiasi SATU Indonesia Awards, saya mengajak teman-teman di Sorong untuk bisa seperti saya, menjadi inspirasi untuk generasi muda Indonesia melalui SATU Indonesia Awards.”

Salah seorang peserta bernama Bram dari Kalibu, begitu semangat dalam mengikuti diskusi. Ia pun menyatakan, “Saya adalah pemuda Sorong pertama yang akan mendaftar SATU Indonesia Awards 2016!”

“Saya dapat melihat semangat tinggi pemuda-pemudi Kota Sorong yang peduli pada kota ini. Semoga SATU Indonesia Awards 2016 dapat menjaring mereka agar kontribusi mereka dapat semakin bermanfaat bagi kota ini,” tutur Head of Environment & Social Responsibility PT Astra International Tbk Riza Deliansyah, yang juga merupakan salah satu juri SATU Indonesia Awards.

Marsellinus Wellip: “Sang Mantri dari Hutan Distrik Towe”

Saat menyaksikan seorang mantri merawat ayahnya yang sedang sakit keras tanpa pamrih, begitu membekas di hati Marsellinus kecil. Kejadian ini membuatnya bertekad menjadi mantri atau perawat di kemudian hari.
Pria yang akrab disapa Marsel ini merupakan mantri kesehatan pertama di Puskesmas Distrik Towe, Papua. Puskesmas tersebut melayani tujuh kampung, yaitu Towe Hitam, Towe Atas, Bias, Lules, Terfones, Tefalma, dan Milki. Ada sekitar 1.900 jiwa di tujuh kampung ini yang secara berkala harus dikunjungi dan membutuhkan layanan kesehatan. Dengan kondisi geografis pedalaman yang masih tertutup hutan rimba, Marsel harus berjalan kaki menyisir hutan, menyeberangi sungai dan menuruni lembah serta ngarai yang lembab dan licin untuk sampai di kampung-kampung tersebut.

Kondisi pedalaman Papua yang memprihatinkan dengan pola pikir masyarakat yang belum mengenal gaya hidup sehat membuat Marsellinus ingin terus mengabdi di wilayah ini. Pada Juli 2013, Marsel melanjutkan pendidikan di Akademi Poltekkes Jayapura agar dapat menjadi Kepala Puskesmas di Towe. Di tengah jadwal kuliah yang cukup padat, ia selalu menyempatkan diri berkunjung ke Distrik Towe.

“Manfaat yang saya dapatkan dari program SATU Indonesia Awards 2010 sungguh luar biasa!,” ujar Marsel.

Seusai menerima penghargaan, ia mendapat respons positif dan sambutan hangat dari orang-orang di sekitarnya. Berkat usulannya ke Departemen Kesehatan Jayapura, pada akhir tahun 2014 Distrik Towe sudah memiliki dua puskesmas yang kini mempersingkat akses perjalanan pelayanan kesehatan. Marsel juga sempat menjadi tim mahasiswa berprestasi bersama dosen untuk penilaian akreditasi kampusnya.

SATU Indonesia Awards 2016

Melalui program tahunan SATU Indonesia Awards yang diadakan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, Astra International akan memberikan bantuan dana kegiatan masing-masing senilai Rp 55 juta dan pembinaan kegiatan bagi para penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2016. Pendaftaran SATU Indonesia Awards 2016 dibuka mulai 8 Maret sampai dengan 8 Agustus 2016, dengan persyaratan sebagai berikut:

- Berusia maksimal 35 tahun,
- Individu atau kelompok dengan jumlah anggota minimal 3 orang,
- Kegiatan harus orisinal,
- Penggiat/kegiatannya telah berlangsung minimal 1 tahun,
- Belum pernah menerima penghargaan nasional/internasional,
- Bukan karyawan Grup Astra dan Tempo Media Grup.

Program kegiatan yang dapat didaftarkan dalam SATU Indonesia Awards adalah kegiatan yang dapat membantu dan mengusahakan orang lain untuk bisa menjadi mandiri, dengan memberikan solusi, cara atau alat, bukan sekadar memberikan sumbangan atau donasi yang berdampak sementara.

Tapi juga dapat berupa pelatihan keterampilan sekelompok orang, komunitas atau masyarakat yang kurang beruntung, sehingga mereka punya keahlian dan dapat hidup mandiri. Kegiatan-kegiatan yang membawa perubahan tersebut akan dinilai berdasarkan parameter berikut:

- Motif : Ide awal, jenis kegiatan, tujuan/motivasi/sasaran, bidang prestasi, usaha untuk mewujudkan dan pihak-pihak yang bekerjasama dan lembaga pendanaan.
- Hasil : Kegiatan dan hasil yang telah diciptakan.
- Jangkauan : Jumlah dan dampak pada orang atau sistem yang telah dibangun melalui program-program yang telah dilakukan.
- Kesinambungan : Menilai komitmen untuk melanjutkan kegiatan.

Dewan juri SATU Indonesia Awards 2016 terdiri dari Prof. Emil Salim (Dosen Ilmu Lingkungan Pasca Sarjana Universitas Indonesia), Prof. Nila Moeloek (Menteri Kesehatan Republik Indonesia), Prof. Fasli Jalal (Guru Besar Pasca Sarjana Universitas Negeri Jakarta), Ir. Tri Mumpuni (Pendiri Institut Bisnis dan Ekonomi Kerakyatan) dan Onno W. Purbo Ph.D. (Pakar Teknologi Informasi).

Seluruh masyarakat Indonesia yang mengetahui keberadaan dari para pemuda yang memiliki kriteria di atas dapat ikut terlibat dengan merekomendasikan dan mendaftarkan calon peserta. Informasi lengkap dan pendaftaran dapat dilakukan di www.satu-indonesia.com.

Berbagai program lain yang bisa diikuti adalah Sebar SATU Indonesia dan voting pemenang favorit. Sementara itu, perkembangan SATU Indonesia bisa dilihat melalui Facebook Fan Page: Semangat Astra Terpadu, Twitter: SATU_Indonesia dan Instagram: SATU_Indonesia.

Manajemen Astra mengucapkan terima kasih kepada selurun rekan-rekan jurnalis dan media atas dukungannya selama ini dalam menyebarluaskan informasi tentang SATU Indonesia Awards, sehingga program ini bisa diterima di masyarakat.

Pada prinsipnya, di mana pun Astra berada harus memberikan manfaat bagi lingkungan sekitarnya, sesuai dengan butir pertama filosofi Catur Dharma, yaitu Menjadi Milik yang Bermanfaat bagi Bangsa dan Negara. Astra, sepanjang perjalanannya sejak tahun 1957 senantiasa mendedikasikan karyanya untuk kemajuan bangsa Indonesia.

Sorong, 25 Mei 2016
PT Astra International Tbk

Yulian Warman
Head of Public Relations Division

Foto 1:

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Sorong Julian Kelly Kambu, ST. (ketiga kiri), Juri SATU Indonesia Awards 2016 Fasli Jalal (keempat kanan), Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2014 bidang kesehatan Marsellinus Wellip (ketiga kanan), Head of Environment & Social Responsibility PT Astra International Tbk Riza Deliansyah (kedua kiri), Head of Public Relations PT Astra International Tbk Yulian Warman (kedua kanan) saat pembukaan acara Bincang Inspiratif SATU Indonesia Awards 2016 hari ini (25/5) di Sorong, Papua Barat.

Foto 2:

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Sorong Julian Kelly Kambu, ST. (ketiga kiri), Juri SATU Indonesia Awards 2016 Fasli Jalal (keempat kanan), Juri SATU Indonesia Awards 2016 Bambang Harymurti (kanan), Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2014 bidang kesehatan Marsellinus Wellip (ketiga kanan), Head of Environment & Social Responsibility PT Astra International Tbk Riza Deliansyah (kedua kiri), Head of Public Relations PT Astra International Tbk Yulian Warman (kedua kanan) dan Ketua Koordinator Grup Astra Wilayah Papua Yohanis Batara Randa (kiri) saat pembukaan acara Bincang Inspiratif SATU Indonesia Awards 2016 hari ini (25/5) di Sorong, Papua Barat.

Foto 3:

Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2014 bidang kesehatan Marsellinus Wellip saat memberikan salam perjumpaan kepada para peserta acara bincang inspiratif SATU Indonesia Awards 2016 di Sorong, Papua Barat hari ini (25/5).

Berita Lainnya:

Astra dan Masyarakat Enggros Wujudkan Pemulihan Pesisir dan Pemberdayaan Kampung Adat Papua
Astra dan Masyarakat Enggros Wujudkan Pemulihan Pesisir dan Pemberdayaan Kampung Adat Papua

28 Nov 2025

Astra Dukung Pemberdayaan Ekonomi Desa Petani Kopi Garut
Astra Dukung Pemberdayaan Ekonomi Desa Petani Kopi Garut

12 Des 2025

Astra Bergerak Bersama Anak Bangsa: Membangun Kesejahteraan dari Desa, Untuk Hari Ini dan Masa Depan Indonesia
Astra Bergerak Bersama Anak Bangsa: Membangun Kesejahteraan dari Desa, Untuk Hari Ini dan Masa Depan Indonesia

21 Nov 2025