Temukan jawaban lengkap atas pertanyaan apa itu ESG dan alasan mengapa ESG penting untuk reputasi dan kelangsungan bisnis Anda.
Kontribusi Sosial
5 menit membaca
64
Bagikan:
Sekarang ini mulai banyak perusahaan yang semakin peduli dan sadar terhadap dampak lingkungan, sosial, dan tata kelola dari kegiatan operasional yang mereka lakukan. Jadi, tak heran jika semakin banyak pemangku kepentingan yang mempertanyakan apa itu ESG.
Pasalnya, konsep ESG ini dianggap menjadi sangat relevan dalam dunia bisnis sekarang. Apalagi seiring dengan berkembangnya paradigma bisnis global, perusahaan tidak lagi hanya dinilai dari kinerja keuangannya.
Kini, ekspektasi pasar juga menuntut komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan, etika, dan nilai sosial. Bagi Anda yang tertarik ingin tahu lebih banyak tentang konsep ESG, simak informasinya dalam artikel ini.
BACA JUGA: ESG Committee UTPE Group Siap Jadi Penggerak Proyek Keberlanjutan
Secara umum, ESG adalah kerangka kerja yang digunakan untuk mengevaluasi bagaimana perusahaan mengelola risiko dan peluang terkait tiga aspek utama, yakni:
1. Environmental (Lingkungan): Dampak perusahaan terhadap lingkungan, seperti pengelolaan limbah, emisi karbon, hingga pelestarian alam.
2. Social (Sosial): Hubungan perusahaan dengan karyawan, komunitas, dan pihak eksternal, seperti konsumen.
3. Governance (Tata Kelola): Struktur kepemimpinan, transparansi, etika bisnis, serta kepatuhan terhadap regulasi dan prinsip tata kelola yang baik.
Dengan menerapkan prinsip ESG, maka perusahaan telah menunjukkan tanggung jawab sosialnya sekaligus mengintegrasikan keberlanjutan ke dalam strategi inti bisnis.
Agar Anda lebih memahami tiga pilar ESG, berikut ini adalah penjelasan selengkapnya.
Faktor lingkungan mencakup segala kebijakan dan juga praktik perusahaan yang bertujuan untuk mengurangi dampak negatif terhadap ekosistem. Adapun pilar environmental mencakup:
Salah satu contoh penerapan pilar environmental adalah Astra lewat lini bisnis otomotif yang mengembangkan kendaraan hybrid untuk menunjukkan kepedulian mereka terhadap keberlanjutan lingkungan melalui inovasi produk.
Sederhananya, pilar sosial mengukur cara perusahaan dalam memperlakukan manusia, baik di dalam maupun di luar organisasinya. Beberapa aspek kunci dari pilar ini, antara lain:
Bagi perusahaan, seperti Astra, penguatan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) bisa menjadi manifestasi nyata dari pilar sosial ini.
Pilar governance menekankan pentingnya transparansi, akuntabilitas, serta praktik manajemen yang etis. Beberapa hal yang terdapat dalam pilar ini, yaitu:
Tata kelola yang kuat mampu menciptakan fondasi yang kokoh bagi perusahaan. Khususnya dalam hal menghadapi tantangan bisnis jangka panjang.
Memahami apa itu ESG tidak cukup tanpa tahu dampak strategisnya terhadap keberhasilan bisnis. Beberapa alasan pentingnya ESG untuk perusahaan adalah sebagai berikut.
Perusahaan yang menerapkan prinsip ESG secara konsisten cenderung akan dipandang lebih kredibel dan bertanggung jawab. Bukan hanya itu saja, perusahaan juga akan memiliki nilai lebih di mata konsumen dan investor.
Lembaga keuangan dan para investor saat ini semakin mempertimbangkan faktor ESG dalam proses pengambilan keputusan investasi. Dengan kata lain, ESG sekarang sudah menjadi indikator risiko jangka panjang yang signifikan.
Strategi ESG mampu mendorong efisiensi energi dan juga sumber daya, sehingga dapat menekan biaya operasional. Khususnya pada aspek lingkungan.
Dengan praktik tata kelola yang baik, perusahaan bisa menghindari potensi pelanggaran hukum, skandal internal, atau konflik dengan pemangku kepentingan.
Berbagai praktik, seperti kebijakan keragaman dan inklusi serta perhatian pada kesejahteraan karyawan, mampu meningkatkan keterlibatan dan kepuasan karyawan. Hal ini tentu saja dapat mengurangi turnover sekaligus meningkatkan produktivitas.
BACA JUGA: AHM Ajak Masyarakat Coba Motor Listrik lewat ESG Mission
Di Indonesia, kesadaran terhadap ESG bisa dikatakan mulai tumbuh pesat. Hal ini didorong oleh pengaturan pemerintah dan permintaan pasar. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong penerapan ESG melalui beberapa kebijakan, seperti:
Perusahaan besar, seperti Astra, telah mengintegrasikan aspek ESG ke dalam berbagai lini bisnisnya. Mulai dari penggunaan energi terbarukan di fasilitas produksi hingga pengembangan program sosial di berbagai bidang, seperti kesehatan, pendidikan, lingkungan dan kewirausahaan.
Bagi Anda yang ingin mulai menerapkan ESG di perusahaan, berikut ini adalah beberapa langkah praktis yang bisa dilakukan.
1. Melakukan Penilaian Awal: Evaluasi posisi perusahaan terhadap ketiga pilar ESG. Anda bisa gunakan alat, seperti ESG self-assessment atau konsultasikan dengan pihak ketiga.
2. Menentukan Prioritas: Tidak semua aspek bisa dikerjakan sekaligus. Jadi, disarankan untuk fokus pada isu yang paling relevan dengan industri dan operasi perusahaan Anda terlebih dahulu.
3. Mengintegrasikan ke Strategi Bisnis: Pastikan ESG juga menjadi bagian dari tujuan strategis perusahaan dan bukan hanya sebagai program tambahan.
4. Membangun Sistem Pelaporan: Gunakan framework global, seperti Global Reporting Initiative (GRI), TCFD, atau SASB, untuk menyusun laporan berkelanjutan yang transparan dan terukur.
5. Melibatkan Seluruh Pemangku Kepentingan: Keberhasilan ESG membutuhkan keterlibatan dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk manajemen, karyawan, komunitas, serta mitra bisnis.
1. Apa itu ESG dalam konteks perusahaan?
ESG adalah kerangka kerja untuk mengukur kinerja perusahaan dari aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola.
2. Mengapa ESG penting bagi investor?
Hal ini karena investor akan menggunakan ESG untuk menilai risiko dan peluang jangka panjang suatu perusahaan.
3. Apakah ESG hanya relevan untuk perusahaan besar?
Tidak, karena semua jenis perusahaan, baik besar maupun kecil, dapat menerapkan prinsip ESG sesuai skala dan kapabilitas masing-masing.
4. Bagaimana cara menilai kinerja ESG perusahaan?
Melalui laporan berkelanjutan, skor ESG dari lembaga independen, dan keterbukaan terhadap data operasional perusahaan.
BACA JUGA: Terapkan Bisnis Berkelanjutan, Astra Terima CNBC ESG Ratings 2025
Dalam dunia bisnis yang semakin kompleks dan penuh tantangan, pemahaman akan apa itu ESG menjadi sangat krusial. Pasalnya, ESG menjadi fondasi baru dalam menjalankan bisnis yang bertanggung jawab, berkelanjutan, dan adaptif terhadap perubahan.
Bagi perusahaan, seperti Astra, yang sudah lama berkomitmen terhadap keberlanjutan, ESG menjadi kerangka kerja penting untuk menciptakan nilai jangka panjang. Kini, Anda bisa mengakses Laporan Berkelanjutan dari Astra untuk lebih tahu sejauh mana program Astra membawa perubahan yang berdampak positif bagi lingkungan dan manusia.
Keberlanjutan
Sep 11, 2025 • 6 menit membaca
Bisnis & Aksi Perusahaan
Sep 2, 2025 • 3 menit membaca
Keberlanjutan
Sep 1, 2025 • 6 menit membaca